Thursday, May 4, 2017

Tips Mengganti Pakan Tanpa Diare

Hai Popo Lovers..


Pastinya saat memelihara kucing, kita pernah ganti pakan kucing minimal 1x, dari pakan lama merk A ke pakan baru merk B.
Seringnya Popo Lovers lupa atau mungkin karena tidak tau, mengganti pakan kucing secara langsung atau mendadak. Hal ini tidak baik dilakukan karena bisa mengganggu pencernaan kucing, yang mengakibatkan pup kucing menjadi lembek bahkan sampai mencret atau diare.

Nahh.. untuk menghindari diare karena pergantian pakan secara mendadak, kali ini Popo akan bagikan tips mengganti pakan tanpa menyebabkan diare:



Gantilah pakan kucing secara bertahap

Mengganti pakan kucing dari pakan lama ke pakan baru tidak boleh dilakukan secara mendadak, semua ada prosesnya.
Proses pergantian pakan biasanya dilakukan selama 1minggu secara bertahap.
Dibawah ini tahapan yang bisa diterapkan Popo Lovers saat pergantian pakan:
tahapan mengganti pakan kucing 

Penyebab Diare Saat Pergantian Pakan

Sebenarnya apa sih yang menyebabkan kucing diare saat ganti pakan??
Berikut ini penjelasannya:
Dalam usus terdapat berbagai macam bakteri dan mikroorganisme yang tidak berbahaya dan berfungsi membantu mencerna makanan agar dapat diserap dan dimanfaatkan kucing.
Bakteri-bakteri ini secara alamiah memang ada di usus dan sering disebut flona usus.

Setiap jenis/merk makanan kucing mempunyai komposisi nutrisi dan bahan utama yang berbeda-beda. Perkembangan flona usus juga dapat sesuai dengan bahan-bahan yang terdapat dalam makanan. Beberspa jenis flona berkembang lebih banyak dan lebih efektif dalam mencerna nutrisi yang berasal dari jagung. Beberapa flona lain juga berkembang secara spesifik untuk mencerna protein yang berasal dari ayam. Semakin beragam komposisi makanan, semakin beragam juga jenis flona ususnya.

Bila kucing diberi satu jenis makanan dalam jangka waktu lama, maka flona yang berkembang di usus juga menyesuaikan diri untuk mencerna makanan tersebut. Ketika terjadi pergantian makanan secara tiba-tiba dalam jumlah banyak, flona usus tidak bisa langsung menyesuaikan diri dengan makanan yang baru dengan cepat. Akibatnya sebagian besar makanan tidak tercerna dan terjadilah mencret atau diare.



Semoga artikel ini bermanfaat untuk Popo Lovers.

No comments:

Post a Comment